
Judi Dadu dan Tembak Ikan di Kabero Dusun 4 Desa Baru Tak Tergoyahkan, Ini Kata Kapolsek
Medan Wartapoldasucom:Kapolsek Pancur Batu Kompol Noorman Haryanto H Sihite tampaknya belum memerintahkan jajaran Reskrim untuk menindak tegas lokasi praktek judi dadu kopyok di kawasan Kabero, Dusun 4, Desa Baru, Kecamatan Pancur Batu.
Hal itu terbukti berdasarkan amatan dilapangan dan informasi masyarakat yang disampaikan lewat telepon WhatsApp kepada tim redaksi media ini.
Kemudian, di sebutkan bahwa di lokasi bukan hanya judi dadu yang tersedia, akan tetapi meja tembak ikan juga di sediakan pengelola untuk memanjakan penggila judi.
“Malam bang, kenapa ya Polsek Pancur Batu belum menggrebek judi dadu yang di Kabero ini, sampai sekarang masih buka bang padahal warga disini sudah resah dan diberitakan,” tulis warga bernama Anton via WhatsApp, Senin (10/7/2023).
Menyikapi keresahan itu, redaksi menghubungi Kapolsek Pancur Batu untuk segera bertindak, sekaligus menyampaikan bahwa lokasi judi dadu tersebut masih buka dan akan dilakukan penyelidikan terlebih dahulu.
Sebelumnya, warga kawasan Kabero, Dusun 4, Desa Baru, Kecamatan Pancur Batu berharap agar Polrestabes Medan menangkap pengelola dan bandar judi dadu kopyok di kawasan padat penduduk itu.
Sebab, praktek judi dadu kopyok yang berada di sebuah warung atau kedai kopi tersebut telah meresahkan masyarakat lantaran sudah berlangsung lama, persis di Jalan Lapangan Golf Dusun 4, Desa Baru, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.
Bahkan warga pun mempertanyakan sikap tegas dari aparat kepolisian yang sampai saat ini terkesan abai, mengingat lokasi perjudian itu sudah sangat meresahkan masyarkat sekitar.
Menurut informasi, lokasi perjudian itu hanya berjarak beberapa kilo meter dari Mapolsek Pancur Batu. Bahkan dekat dengan Kabero Garden. Konon kata warga, para pecandu dan mafia judi disana menjalankan bisnis haram hingga larut malam.
Para penjudi pun disebut datang dari berbagai daerah di Sumatra Utara (Sumut). Apalagi belakangan, lokasi judi ini salah satu tempat perjudian yang nekat membuka usaha haramnya tanpa mengindahkan aturan hukum yang berlaku di negara ini.
“Rame kali bang disana, sebenarnya warga disini sudah sangat resah tetapi tak berdaya karena mereka tetap nekat membuka arena judi. Disitu dadu kopyok bang,” kata warga Desa Baru inisial GT, Minggu (9/7/2023) malam sekitar pukul 21.35 WIB.
Ayah tiga anak ini berharap agar aparat kepolisian segera menindak tegas lokasi perjudian tersebut. Sebab sejauh ini masyarakat sudah sangat resah dengan lokasi maksiat itu.
“Kalau bisa jangan Polsek Pancur Batu, lebih baik Polrestabes Medan atau Polda Sumut yang gerebek. Soalnya mereka biasanya buka sekitar jam 5 sore sampai malam,” terangnya.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda sedang dilakukan upaya konfirmasi kepada orang nomor satu di jajaran Polrestabes itu.
“Lokasi judi dadu kopyok tersebut ditutup saja dan ditindak tegas,” ungkap GT yang berkulit hitam manis itu. (Red).