
Rantau Prapat| Wartapoldasu.com – Gotong royong adalah jati diri bangsa Indonesia yang sudah mendarah daging sejak lama. Nilai ini bukan sekadar warisan budaya, melainkan juga wujud nyata persatuan, kebersamaan, dan semangat kekeluargaan yang tercermin dalam Pancasila.
Sejalan dengan program Bupati Labuhanbatu dr. Hj. Maya Hasmita, Sp.OG., MKM bertajuk “Menata Kota, Membangun Desa”, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melaksanakan kegiatan gotong royong massal. Aksi ini berlangsung selama dua hari, mulai Senin (29/9) hingga Selasa (30/9), dengan sasaran pembersihan dari Simpang Adipura, Jalan Baru Bypass, hingga Jalan Sisingamangaraja, Kota Rantau Prapat.
Dasar kegiatan ini juga sejalan dengan Perda Kabupaten Labuhanbatu Nomor 8 Tahun 2017 tentang RPJMD 2015–2035, yang menekankan pentingnya menciptakan lingkungan bersih dan sehat, termasuk pengelolaan sampah secara berkelanjutan.
Camat Rantau Utara, Napsir Rambe, saat dikonfirmasi Wartapoldasu menegaskan bahwa gotong royong ini merupakan implementasi langsung program Bupati.
“Gotong royong ini dilaksanakan agar sampah tidak dibuang sembarangan, saluran air tetap lancar, serta memangkas pohon agar tidak membahayakan pengguna jalan, apalagi saat ini cuaca sering hujan dan angin kencang,” jelasnya.
Aksi gotong royong ini melibatkan Camat Rantau Utara, Camat Rantau Selatan, lurah dan kepala lingkungan, serta didukung penuh oleh Dinas PUPR, Dinas Perhubungan, DLH, dan BPBD Kabupaten Labuhanbatu.
Semangat gotong royong diharapkan tidak hanya menjadi kegiatan rutin, tetapi juga menjadi budaya bersama dalam mewujudkan Labuhanbatu yang lebih bersih, sehat, dan tertata.
- (Tim | Editor: N. Gulo)