Tebingtinggi|WartaPoldasu.id- Debat pendapat pertama pada Sabtu tanggal 19 Oktober 2024 sudah usai, kemudian debat kedua tanggal 2 November dan terakhir pada tanggal 13 November. Dari hasil debat pertama ini, kami secara internal akan mengevaluasi, mengkaji kelemahan-kelemahan yang ada dalam debat pertama dan akan diperbaiki pada putaran kedua, karena pasti banyak terjadi kekurangan-kekurangan pada putaran pertama. Insya Allah akan dievaluasi dan akan diperbaiki pada putaran kedua.
Ungkapan tersebut disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tebingtinggi Emil Sofian usai Debat Pertama Calon Wali Kota – Calon Wakil Wali Kota Tebingtinggi Periode 2024 – 2029 yang digelar di Gedung Balai Kartini Convention Center Jalan Gunung Leuser Kelurahan Tanjung Marulak Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi, Sabtu (19/10/2024).
Mengenai INews TV yang dalam hal ini bekerjasama dengan KPU dalam hal penayangan debat secara langsung, Emil Sofian menjelaskan bahwa pihak INewsTV memasukkan penawaran yang bisa diterima dan bisa melakukan kerja sama dengan pihak KPU,” kata Emil Sofian sembari mengingatkan kepada warga Kota Tebingtinggi agar hadir ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada tanggal 27 – November – 2024 untuk menentukan pilihan masing-masing.
Sebelumnya, melalui Konferensi Pers, Pasangan Nomor Urut 1 Oki Doni Siregar – M. Riski Ramadhan Hasibuan menjawab pertanyaan wartawan tentang apakah Paslon 01 akan membangun rest area dititik pintu gerbang terkait UMKM, Oki Doni mengatakan bahwa Kota Tebingtinggi harus menjadi kota tujuan, harus ada satu icon, branded yang karena itu orang akan datang ke Kota Tebingtinggi, sehingga berbagai sektor akan naik, tingkat hunian akan naik, transportasi akan naik, kuliner akan naik, paket UMKM akan naik. Inilah yang akan kami (pasangan 01) menciptakan bagaimana orang akan datang ke Kota Tebingtinggi. Oleh karena itu kami (pasangan ORI – Oki dan Rizky) akan menjadikan Rumah Sakit sebagai Sentral pelayanan. Menyangkut persoalan mengatasi banjir, Oki Doni mengatakan, akan bekerjasama dengan pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Bupati Serdang Bedagai serta Bupati Kabupaten Simalungun akan duduk bersama membuat proposal bersama untuk bagaimana mengatasi persoalan banjir dengan membangun mega proyek. Kalau pasangan ORI terpilih, yang pertama adalah pelayanan kesehatan, kemudian pendidikan, jadi kita harus maju ke arah yang lebih baik,” jelas Oki Doni.
Selanjutnya Pasangan Nomor Urut 02 Basyaruddin Nasution – Erlis Afriyanti menjawab pertanyaan wartawan tentang apa bisa menciptakan kota jasa dan perdagangan di Kota Tebingtinggi, Basyaruddin Nasution mengatakan, sebagai Kota pada dasarnya bertumpu pada jasa dan perdagangan, mungkin kita akan mengambil masukan dari sektor-sektor lainnya,” jelasnya sembari menambahkan bahwa visi misi tetap berkaitan dengan jasa dan perdagangan. Basyaruddin Nasution berjanji apabila terpilih menjadi Wali Kota Tebingtinggi periode 2024 – 2029 akan menjadikan Kota Tebingtinggi harus lebih maju dari hari ini dan menyetarakan diri dengan kota-kota besar lainnya. Terkait pasar induk yang mangkrak, Basyaruddin mengatakan, bukan hanya pasar induk saja, bahkan ada pasar-pasar kecamatan yang kurang optimal, nantinya akan kami upayakan menjadi pasar-pasar kreatif, khususnya bagi generasi-generasi muda yang ada di setiap kelurahan bahkan kecamatan harus dioptimalkan. Kita harus mengoptimalkan aset-aset yang belum optimal pemanfaatannya,” ucap Basyaruddin. Mengenai persoalan banjir, Basyaruddin Nasution mengatakan mengatasi banjir harus ditanggulangi bersama, karena banjir disebabkan oleh kondisi alam dan drainase yang kurang maksimal. Jadi untuk mengatasi banjir secara sederhana bisa dengan melakukan normalisasi sungai dan ini perlu adanya koordinasi dengan pemerintah pusat,” ungkap Basyaruddin.
Sementara itu, Pasangan Nomor Urut 03 “Idaman” Iman Irdian Saragih – Chairil Mukmin Tambunan mengatakan, visi misi “Idaman” yaitu, Tebingtinggi Maju Kotanya, Religius, Makmur dan Sejahtera Rakyatnya. Ini adalah bagian dari visi “Idaman” dan juga misi serta program kerja “Idaman” yang pertama meningkatkan pelayanan kesehatan, kedua meningkatkan kualitas pendidikan yang ada di Kota Tebingtinggi, yang ketiga mendorong, memperkuat perekonomian, baik UMKM serta ekonomi kreatif, yang keempat kita pastikan tidak ada lagi jalan di tingkat lingkungan yang rusak dan yang kelima kami pastikan pelayanan di pemerintahan akan lebihl baik, lebih transparan dan tidak ada Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan pelayanan untuk masyarakat harus lebih baik ke depan,” tegas Iman Irdian Saragih.
Terkait apakah mampu paslon 03 meningkatkan biaya pendidikan dari daerah sendiri, Iman Irdian Saragih mengatakan bahwa sejak beliau menjadi Wakil Ketua DPRD sudah mengerjakan dalam hal pendidikan, dari APBN tetap ada bantuan ke daerah. Hal ini yang sudah kita lakukan melalui Program Indonesia Pintar (PIP) di Kota Tebingtinggi kurang lebih lima ribu murid yang mendapatkan bantuan PIP, hal ini kami lakukan karena APBD Kota Tebingtinggi yang sangat minim,” sebut Iman Irdian Saragih.
Terkait apabila ada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang merusak moral, Iman Irdian Saragih mengaskan, kalau dirinya terpilih menjadi Wali Kota Tebingtinggi akan menindak tegas tanpa pilih kasih. “Kami Paslon “Idaman” Nomor Urut 03 yang lahir, besar, sangat cinta, sayang terhadap warga Kota Tebingtinggi sudah siap untuk mewakafkan diri membangun Kota Tebingtinggi yang lebih baik ke depan sehingga rakyat makmur dan sejahtera. Ini bukan hanya sekadar pertanggungjawaban di dunia, namun pertanggungjawaban kami kepada Allah SWT,” ujar Iman Irdian Saragih. (YF)