
Medan| Wartapoldasu.com – Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Elang Tiga Hambalang, H. Safrizal secara resmi memberikan mandat kepada Bahar Effendi Pulungan, SH untuk memimpin Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Elang Tiga Hambalang Sumatera Utara.
Penyerahan mandat berlangsung khidmat di Hotel Adi Mulia, Medan, pada Senin, 4 Agustus 2025, dan disaksikan langsung oleh Sekretaris Jenderal DPN Elang Tiga Hambalang, Ganda Satria Dharma.
Dalam sambutannya, H. Safrizal menekankan pentingnya percepatan pembentukan kepengurusan DPP Elang Tiga Hambalang di Sumatera Utara.
Ia berharap, di bawah komando Bahar Effendi Pulungan, organisasi ini dapat segera menjalankan fungsi strategisnya dalam mendukung pemerintah, khususnya dalam pemberantasan korupsi dan penegakan supremasi hukum di daerah.
Kami percaya, dengan latar belakang dan integritas yang dimiliki Bahar Effendi Pulungan, Elang Tiga Hambalang akan menjadi garda terdepan dalam menciptakan pemerintahan yang bersih di Sumatera Utara,” ujar Safrizal.
Mandat resmi bernomor 003A/DPN.ELANG3HAMBALANG NKRI/S.MANDAT/DPP.SUMUT/VIII/2025 tersebut juga menetapkan dua nama lainnya sebagai bagian dari struktur awal.
Yakni Ricki Nanda dan Muhammad Fadhlan, yang akan mendampingi Bahar dalam membangun kekuatan organisasi di tingkat provinsi.
Menanggapi amanah tersebut, Bahar Effendi Pulungan menyatakan kesiapan penuh untuk menjalankan mandat yang diberikan.
Saya siap membesarkan Elang Tiga Hambalang di Sumatera Utara. Langkah pertama adalah menyusun komposisi kepengurusan yang solid, menyiapkan kantor operasional.
Serta menjalin sinergi dengan semua elemen pemerintahan dan masyarakat,” tegas Bahar.
Ia juga menambahkan bahwa DPP Elang Tiga Hambalang Sumut akan fokus dalam melakukan pemantauan terhadap penggunaan APBN dan APBD.
Serta menjalin hubungan vertikal dan horizontal dengan berbagai instansi pemerintah, swasta, BUMN, BUMD, hingga lembaga legislatif di wilayah Sumatera Utara.
Dengan semangat baru di bawah kepemimpinan Bahar Effendi Pulungan, Elang Tiga Hambalang siap tampil sebagai mitra kritis dan strategis bagi pemerintah.
Dalam menciptakan tata kelola yang transparan, akuntabel, dan berpihak kepada kepentingan rakyat. (Baem Siregar)
- Editor : N gulo