
Medan Deli| Wartapoldasu.com – Hujan deras yang mengguyur Kota Medan sejak Jumat malam menyebabkan sejumlah wilayah di Medan Utara terendam banjir.
Salah satu kawasan yang terdampak parah adalah Kawasan Industri Medan (KIM) II di Jalan Pulau Karimun I, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli.
Genangan air dengan ketinggian hampir selutut orang dewasa melumpuhkan aktivitas di kawasan industri tersebut.
Tak hanya di Jalan Pulau Karimun, banjir juga merendam Jalan Pulau Buton, Jalan Pulau Nias, dan Jalan Pulau Bawean, meski titik terparah berada di Jalan Pulau Karimun.
Akibat banjir, aktivitas bongkar muat barang dan arus lalu lintas kendaraan berat terganggu.
Sejumlah sopir truk dan pengendara terpaksa menghentikan kendaraannya sambil menunggu air surut.
“Pusing kali kami, bang. Aktivitas bongkar muat jadi terganggu karena air sudah sampai ke badan jalan,” keluh Si Torus (49), sopir truk yang melintas di kawasan tersebut.
Keluhan serupa juga datang dari seorang pengusaha di Kompleks Industri Multiguna yang enggan disebutkan namanya. Ia mengaku kewalahan setiap kali hujan deras mengguyur kawasan itu.
“Kalau hujan terus begini, air pasti naik. Kami dan para pekerja jadi kesulitan beraktivitas. Harapan kami, pihak PT Kawasan Industri Medan (KIM) segera mencari solusi agar kawasan ini tidak terus-menerus kebanjiran.
Kalau begini terus, mana ada yang mau buka usaha di sini,” ujarnya dengan nada kesal.
Banjir yang kerap melanda kawasan industri tersebut diduga akibat fungsi drainase yang tidak memadai serta minimnya upaya perbaikan dari pihak pengelola kawasan.
Hingga berita ini diterbitkan, Humas PT Kawasan Industri Medan, Niko, belum memberikan tanggapan meski telah dihubungi awak media.
- Editor : N gulo