Medan| Wartapoldasu.com – Cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Provinsi Sumatera Utara pada akhir November 2025 menyebabkan curah hujan dengan intensitas sangat tinggi.
Kondisi ini mengakibatkan banjir dan longsor di berbagai daerah. Di Kota Medan, debit air Sungai Babura meluap hingga membanjiri permukiman warga di Kelurahan Polonia, Kecamatan Medan Polonia.
Salah satu kawasan terdampak berada di Jalan Karya Darma, Gang F, di mana ketinggian air mencapai sekitar satu meter dan merendam rumah-rumah warga. Termasuk di antaranya rumah Brigadir Polisi E. Alfaris, personel Sipropam Polres Pakpak Bharat, yang pada saat kejadian tengah berada di kediamannya tersebut.
Di tengah situasi darurat tersebut, seorang warga setempat, Putra Marbun, mengambil langkah cepat dan penuh kepedulian. Ia membuka pintu rumahnya untuk menampung warga yang terdampak banjir, tanpa membedakan latar belakang siapa pun yang membutuhkan tempat berteduh.
Putra Marbun menampung warga dari berbagai kalangan, termasuk Ketua PAC GRIB bersama keluarga, Bendahara LSM Maung, serta warga lainnya. Ia juga menyediakan makanan dan minuman secara gratis bagi masyarakat yang mengungsi.
Tindakan kemanusiaan ini mendapat apresiasi mendalam dari Brigadir E. Alfaris yang turut menjadi korban banjir.
“Kepada Bapak Putra Marbun dan keluarga besarnya, saya Brigadir E. Alfaris personel Sipropam Polres Pakpak Bharat, mewakili keluarga dan masyarakat, mengucapkan terima kasih (liasate) karena telah membantu keluarga saya dan warga di lingkungan kami yang terdampak banjir.
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kesehatan dan perlindungan kepada Bapak Putra Marbun dan keluarganya. Mari kita berdoa agar bencana seperti ini tidak terulang kembali,” ujar Brigadir Alfaris.
Aksi solidaritas dan kepedulian warga seperti yang dilakukan Putra Marbun diharapkan dapat menjadi contoh dalam memperkuat kebersamaan, terutama saat masyarakat menghadapi situasi bencana.
- Editor : N gulo
