Aceh Tamiang| Wartapoldasu.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Fraksi Partai Aceh, Muhammad Zakiruddin atau yang sering disapa Bang Zak menggelar reses perdana untuk menyerap aspirasi masyarakat di halaman Meunasah Syukriah Desa Tanjung Neraca, Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang, Selasa (25/2/2025).
Kegiatan reses ini menjadi wadah bagi warga untuk menyampaikan berbagai permasalahan yang mereka hadapi kepada wakil rakyat secara langsung. Dalam reses tersebut, politikus Partai Aceh ini berinteraksi dengan 18 Datok Penghulu dari Kecamatan Manyak Payed, dan masyarakat setempat. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mendengarkan keluhan, masukan, serta kebutuhan masyarakat agar dapat diperjuangkan di tingkat legislatif.
Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan aspirasi masyarakat dapat diakomodasi dalam kebijakan pemerintah daerah.
Dalam pertemuan ini, ratusan warga setempat turut hadir bersama para petinggi wilayah seperti Camat Kecamatan Manyak Payed, Moamar Khadafi dan anggota DPRK Partai Aceh asal Manyak Payed, Abdul Rani. Dalam kesempatan ini, para Datok Penghulu dan warga menyoroti permasalahan infrastruktur jalan di Desa Ujung Tanjung dan kelanjutan pembangunan Mesjid Baitul Huda Kampung Tanjung Neraca. “Jalan menjadi penting untuk mendukung mobilitas masyarakat dan perekonomian. Kami berharap Bang Zak bisa memperjuangkan untuk pengaspalan jalan di Desa Ujung Tanjung,” ujar salah satu masyarakat, Zulkifli. Selanjutnya, Datok Penghulu Kampung Tanjung Neraca, Muhammad Ramli berharap ada kelanjutan pembangunan Mesjid Baitul Huda.
“Selaku wakil kami di Provinsi, kami berharap kepada Bang Zak untuk bisa melanjutkan pembangunan sarana ibadah kami di Desa Tanjung Neraca Kecamatan Manyak Payed yang sempat terhenti,” ujar Datok Tanjung Neraca. Menanggapi berbagai aspirasi tersebut, Muhammad Zakiruddin memastikan bahwa seluruh masukan dari warga akan ditindaklanjuti. Ia berjanji akan memasukkan usulan-usulan tersebut ke dalam usulan pokok pikiran (pokir) pada APBA 2026 mendatang.
Dengan demikian, aspirasi masyarakat dapat diproses lebih lanjut oleh badan terkait yang memiliki wewenang dalam penyelesaian permasalahan tersebut. Menurutnya, reses merupakan bagian penting dari tugas legislator dalam menyampaikan suara rakyat kepada pemerintah. Ia berharap masyarakat terus berperan aktif dalam menyampaikan aspirasi agar pembangunan di Dapil Aceh VII yang notabene merupakan daerah pemilihannya, dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan warga. “Saya berkali-kali setiap rapat selalu bawa Tamiang karena Aceh Tamiang ini merupakan tempat saya dilahirkan, terkait usulan bapak ibu, Insyaallah saya sampaikan dan kita perjuangkan,” kata Bang Zack. (Chan)
- Editor : N gulo
