
Dairi| Wartapoldasu.com – Komitmen PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) terhadap pelestarian lingkungan kembali diwujudkan melalui pembentukan Masyarakat Peduli Api (MPA) di Desa Silalahi II, Kabupaten Dairi.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya konkret mencegah dan menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kawasan strategis Danau Toba.
Sebanyak 30 warga dilatih langsung oleh tim Manggala Agni DAOPS SUM I Sibolangit. Pelatihan berlangsung selama dua hari, mencakup teori, praktik lapangan, hingga simulasi penanganan karhutla secara terpadu.
Tak hanya pelatihan, Inalum juga menyerahkan bantuan peralatan pemadam dan alat pelindung diri (APD), seperti jet shooter, pemukul api, dan garukan besi, untuk mendukung kesiapsiagaan tim MPA Silalahi II.
“MPA bukan sekadar kelompok relawan, tetapi mitra strategis dalam menjaga ekosistem Danau Toba.
Kami ingin masyarakat menjadi garda depan pencegahan karhutla,” ujar A. Iqbal Harahap, perwakilan Inalum, Senin (7/7/2025).
Kepala Manggala Agni DAOPS SUM I, Irwan Sitanggang, mengapresiasi semangat warga Silalahi II.
Ia menyebut pelibatan masyarakat sangat penting untuk memperkuat sistem pengendalian karhutla, terlebih dengan keterbatasan personel pemerintah.
Dukungan juga datang dari TNI melalui Koramil Silahisabungan. Peltu Ejen Sidiwi mengingatkan pentingnya edukasi dan deteksi dini untuk mencegah praktik pembakaran lahan yang masih sering terjadi.
Kegiatan ditutup dengan simulasi karhutla lintas sektor, melibatkan unsur masyarakat, TNI, pemerintah desa, dan tim pemadam.
Simulasi ini menjadi ajang penguatan koordinasi dan respon cepat dalam situasi darurat.
Inalum berharap terbentuknya MPA ini menjadi awal yang baik untuk membangun budaya siaga dan cinta lingkungan di sekitar Danau Toba.
Upaya kolaboratif ini diharapkan mampu menjaga salah satu kawasan penting Indonesia dari ancaman kerusakan akibat kebakaran. ( Zul )
- Editor : N gulo