Batubara| Wartapoldasu.com – Bupati Batu Bara, Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si menekankan agar Kawasan Industri Kuala Tanjung dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kabupaten Batu Bara, terutama dalam hal penyerapan tenaga kerja. Dirinya juga mengusulkan agar minimal 75 persen pekerja di Kawasan Industri Kuala Tanjung berasal dari Kabupaten Batu Bara.
Hal tersebut dikatakannya pada saat menghadiri Diskusi Ilmiah dengan tema “Kawasan Industri Kuala Tanjung sebagai Penggerak Ekonomi Sumut: Peluang dan Tantangan” bersama Universitas Pembangunan Panca Budi Medan yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Batu Bara, Kecamatan Lima Puluh, Kamis (30/10/2025).
Diskusi ilmiah ini bertujuan untuk membahas potensi dan tantangan Kawasan Industri Kuala Tanjung dalam meningkatkan perekonomian Sumatera Utara. Bupati berharap diskusi ini dapat menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam mengembangkan Kawasan Industri Kuala Tanjung.
Peran strategis Kuala Tanjung menjadi simpul utama konektivitas pelabuhan internasional, menciptakan lapangan kerja dan efek pengganda ekonomi regional dan Kabupaten Batu Bara khususnya, juga mendorong industrialisasi dan ekspor produk wilayah Sumatera Utara serta Kabupaten Batu Bara.
Dalam diskusi tersebut, salah satu poin yang dibahas adalah kelebihan Kawasan Industri Kuala Tanjung sebagai penggerak ekonomi, yaitu memiliki pelabuhan yang dapat meningkatkan efisiensi logistik dan mengurangi biaya transportasi. Pelabuhan ini menjadi salah satu faktor pendukung utama bagi kegiatan industri dan perdagangan di kawasan tersebut.
Dengan adanya pelabuhan, Kawasan Industri Kuala Tanjung dapat menjadi pusat perdagangan dan industri yang strategis, tidak hanya untuk Sumatera Utara tetapi juga untuk Indonesia. Bupati Batu Bara berharap agar potensi ini dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, salah satu tantangan yang dibahas adalah bagaimana menarik investor asing untuk menjadi permodalan utama dalam pengembangan Kawasan Industri Kuala Tanjung. Tantangan ini meliputi peningkatan infrastruktur yang memadai, penyederhanaan regulasi, dan peningkatan keamanan investasi.
Bupati Batu Bara Bapak Baharuddin berharap agar pemerintah pusat dan daerah dapat bekerja sama untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif dan menarik bagi investor asing. Dengan adanya investasi asing, Kawasan Industri Kuala Tanjung dapat berkembang lebih cepat dan meningkatkan perekonomian daerah.
Dirinya menekankan agar Kawasan Industri Kuala Tanjung dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kabupaten Batu Bara, terutama dalam hal penyerapan tenaga kerja. Beliau mengusulkan agar minimal 75 persen pekerja di Kawasan Industri Kuala Tanjung berasal dari Kabupaten Batu Bara.
“Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Batu Bara, serta mengurangi angka pengangguran di daerah. Saya berharap agar pemerintah dan pengusaha dapat bekerja sama untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga kerja lokal agar dapat bersaing di pasar kerja,” ujar Bupati Batu Bara.
Dalam kesempatan ini, Bupati menyampaikan bahwa Kabupaten Batu Bara memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian daerah. Potensi tersebut meliputi sektor pertanian, perikanan, dan industri, yang dapat dioptimalkan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
Bupati berharap agar Kawasan Industri Kuala Tanjung dapat menjadi katalisator bagi pengembangan potensi daerah dan meningkatkan kesempatan kerja bagi masyarakat Kabupaten Batu Bara. Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya diskusi ini, diharapkan dapat diperoleh rekomendasi dan solusi untuk meningkatkan potensi Kawasan Industri Kuala Tanjung sebagai penggerak ekonomi Sumatera Utara.
Turut hadir Wakil Bupati Batu Bara Bapak Syafrizal, SE, M.AP, Sekda Batu Bara, Asisten 2 Setdakab Batu Bara, Ibu Prof. Lia Nazliana Nasution, SE. M.Si, Ketua Prodi Magister Ekonomi, Bapak Dr. Rahmad Sembiring, SE. M.SP, Dosen Magister Ekonomi, Kepala Bappelitbangda, Kadisnaker Perindag, Kadis Perkim LH, Kepala DPMPTSP, Kadis KopUKM dan Kepala Bapenda. (zul)
- Editor : N gulo
