
Labuhanbatu| Wartaloldasu.com – Kepala Desa Janji Manahan Saipul Rambe Kecamatan Doloksigompulon kabupaten Paluta, Diduga Kuat Menyalahgunakan Dana Desa.
Dari hasil pantauan awak media, Papan infografis APBDes tahun 2024 tidak terlihat, kuat dugaan adanya penyalahgunaan anggaran dana desa, Sabtu 22 Februari 2025.
Kepala desa Janji Manahan Kecamatan Doloksigompulon kabupaten Padang lawas Utara Provinsi Sumatera Utara, Saipul rambe saat di konfirmasi di kediamannya terkait papan infografis yang tidak ada.
Enggan memberikan jawaban tidak menghiraukan awak media saat konfirmasi, Saipul rambe selaku kepala desa, memilih untuk diam.
hal ini merupakan kejanggalan yang luar biasa sebab tidak adanya keterbukaan atau transparansi anggaran terhadap publik juga warganya sendiri.
Berkenaan dengan kegiatan yang dilakukan di desa Janji Manahan Kecamatan Doloksigompulon tahun anggaran 2024.
Konfirmasi tim awak media dengan Saipul rambe selaku kepala desa tentang hampang, kades menjelaskan , ” saya membagikan pupuk NPK kesemua warga setempat.
Kalau pemberdayaan masyarakat dengan mengadakan sosialisasi dan bimtek, dan untuk fisik drainase sepanjang 100m, Berapa pagu anggarannya gak perlu saya sampaikan, karena inspektorat kami kan ada untuk mengawasinya dan sudah diaudit, sama mereka tidak ada masalah ujar kepala desa.
Terkait BLT DD sudah disalurkan Rp.300.000,./ 1 bulan disalurkan pertahun sebanyak 25 KK.
Saat awak media bertanya kepada warga desa Janji Manahan penerima bansos BLT DD yang tidak mau di sebutkan namanya di bulan Desember 2024 hanya menerima, Rp. 2.200.000,- itu pun kami ngasih uang terimakasih juga nya pak, biar lancar “ujarnya.
Dengan tidak adanya keterbukaan publik, kepala Desa Janji Manahan, Kecamatan Doloksigompulon kabupaten Paluta, Propinsi Sumatera Utara.
Warga setempat meminta kepada Bapak Bupati Paluta, Cq Inspektorat untuk kembali melakukan audit keuangan, Pemeriksaan kinerja dan investigasi terhadap tindakan yang di anggap melanggar aturan. (Murliana tanjung)
- Editor : N gulo