
Jambi| Wartapoldasu.com – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat di bawah kepemimpinan
Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M. Ag dan Wakil Bupati Katamso meraih peringkat ke 2 dalam penilaian kinerja Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan Konvergensi Percepatan penurunan stunting Provinsi Jambi Tahun 2025, bertempat di Auditorium rumah dinas Gubernur Jambi, Rabu (2/7) .
Penghargaan diberikan langsung oleh Wakil Gubernur Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M. Pd. Kepada Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M. Ag atas prestasinya dalam percepatan penurunan stunting di Kabupaten Tanjab Barat dalam upaya percepatan penurunan stunting pada tahun 2024.
Bupati dalam wawancaranya mengapresiasi kinerja dari Kepala OPD dan Stakholder terkait, yang telah membantu dalam pengentasan dan penurunan stunting di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Alhamdulillah kita peringkat ke 2 di Provinsi Jambi dalam penurunan angka stunting.
“Prestasi ini merupakan hasil kerja keras seluruh stakeholder terkait bersama masyarakat Tanjung Jabung Barat. ” Alhamdulillah Tanjung Jabung Barat meraih peringkat 2 se-Provinsi Jambi.
Penghargaan ini untuk seluruh warga masyarakat Tanjung Jabung Barat yang telah bahu membahu bersama OPD teknis dan stakeholder terkait dalam Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2025.” Ungkap Bupati
Sementara Gubernur Jambi Al Haris dalam sambutannya menyampaikan untuk tidak lengah dengan pencapaian yang di dapat.
Masih sangat diperlukan kreativitas dan inovasi serta sinergitas seluruh tingkatan berita dan pemangku kepentingan.
guna menetapkan perekonomian daerah, melalui langkah-langkah strategis yang tepat dan cerdas sesuai dengan kualitas bangunan profesi Jambi yang kita sepakati bersama.
dalam penilaian ini juga sebelumnya para Bupati diberikan waktu untuk memaparkan upaya Penurunan Stunting, Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M. Ag dalam Pemaparannya menyampaikan.
Stunting di Tanjab Barat ditangani secara berkolaborasi dan menjadi perhatian serius Bupati Tanjab Barat sehingga angka stunting 14,1 persen pada tahun 2023 berhasil ditekan menjadi 7 persen pada tahun 2024 yang lalu.
PKK sebagai salah satu unsur yang sangat berperan dalam upaya pencegahan stunting terutama di Desa/Kelurahan.
Melalui PKK GESIT’S (PKK gerak sigap Tangani Stunting) upaya yang dilakukan oleh TP – PKK yang dipimpin Hj. Fadhilah Sadat diantaranya dalam mengupayakan Posyandu menjadi Deteksi Awal dari status Gizi dan kesehatan Balita dan Ibu Hamil sehingga Zero New Stunting dapat tercapai lebih cepat.
Selain itu memastikan semua sasaran hadir dan terdata, PKK juga terlibat dalam upaya perubahan Prilaku dan Konsumsi makanan bergizi.
Selanjutnya upaya oleh TPPS Tanjab Barat melibatkan dunia usaha dalam penurunan stunting. Keterlibatan Swasta difokuskan dalam upaya pencegahan terjadinya kasus Stunting.
Antara lain penyediaan sarana air bersih, Kampanye Perubahan Perilaku, Pembelajaran penyediaan makanan bayi dan anak, kesehatan lingkungan rumah. Dukungan upaya percepatan stunting pada tahun 2024 antara lain dari :
1. PT. Petro China International
2.BMT. Perusahaan Listrik Negara (PLN)
3.PT.Permodalan Nasional Madani (PNM)
4.Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Tanjab Barat.
Dukungan cegah stunting dari PT. Petro China gerakan minum Tablet tambah Darah serentak di Sekolah dan sosialisasi gizi Seimbang di Kecamatan Betara.
Penyediaan Buku KIA pada 230 Posyandu dan pemberiaan susu ibu Hamil. Penerima manfaat mencapai 485 orang dan 230 Posyandu.
Acara dihadiri Gubernur Jambi Al Haris, Wakil Gubernur, Ketua TP- PKK Provinsi dan Kabupaten, Bupati /Walikota Se Provinsi Jambi, Forkopimda, Para Kepala OPD Tanjab Barat, Tim Penilai dan undangan lainnya.(J.Sinaga)
- Editor : N gulo