Sibolga| Wartapoldasu.com – Personel Satuan Intelkam Polres Sibolga melaksanakan kegiatan monitoring dan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) terhadap kegiatan normalisasi Sungai Aek Doras pasca bencana alam yang menyebabkan meluapnya aliran sungai di wilayah Kota Sibolga.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Minggu, 28 Desember 2025, sekitar pukul 14.00 WIB.
Monitoring dilakukan guna memastikan proses normalisasi berjalan aman, tertib, dan sesuai dengan rencana dalam rangka pemulihan kondisi lingkungan serta mencegah terjadinya bencana susulan.
Adapun titik lokasi normalisasi Sungai Aek Doras tersebar di beberapa wilayah Kota Sibolga.
Dalam kegiatan ini dikerahkan sebanyak 6 unit alat berat jenis eskavator dan 1 unit beko loader yang digunakan untuk proses pengorekan dan evakuasi material tanah di sepanjang aliran sungai.
Alat berat tersebut merupakan bantuan dari berbagai pihak, yakni 1 unit bantuan Pemerintah Provinsi, 1 unit milik Pemerintah Kota Sibolga, 2 unit dari PT Hutama Karya, serta 3 unit bantuan dari pihak swasta.
Rincian lokasi pengoperasian alat berat tersebut antara lain, 1 unit eskavator beroperasi di samping jembatan depan SMA Negeri 1 Sibolga, 1 unit eskavator di samping Hotel Satia Sibolga, 1 unit beko loader di samping SMP Negeri 6 Sibolga, serta 4 unit eskavator yang beroperasi di Jalan Dolok Martimbang, Kelurahan Huta Tongatonga, Kecamatan Sibolga Utara, Kota Sibolga.
Kegiatan normalisasi sungai ini telah berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB setiap harinya.
Proses pengorekan tanah dilakukan untuk memperlancar aliran Sungai Aek Doras agar kembali normal dan dapat mengalir dengan lancar hingga ke Pantai Ujung Sibolga.
Selanjutnya, hasil evakuasi berupa material tanah dari pengorekan sungai tersebut diangkut menggunakan mobil truk diesel dan dilangsir ke Pantai Ujung Sibolga (PAJUS Sibolga) untuk penanganan lebih lanjut.
Berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan oleh personel Sat Intelkam Polres Sibolga, hingga saat ini kegiatan normalisasi Sungai Aek Dora’s pasca bencana alam masih berlangsung dalam keadaan aman, tertib, dan kondusif tanpa adanya gangguan kamtibmas di lokasi kegiatan. (Humas)
- Editor : N gulo
