
Aceh Tamiang| Wartapoldasu.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tamiang bersama Direksi PT. Padang Palma Permai (PPP) menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait pinjam pakai lahan untuk pembangunan Mesjid Agung Aceh Tamiang.
Acara penandatanganan MoU tersebut dilaksanakan di kantor PPP Jakarta, Kamis (13/2/2025).
Penandatangan MoU dilakukan langsung oleh Pj Bupati Aceh Tamiang, Drs. Asra dan Direktur Utama PPP, Yustinus Lambang Yanto, yang turut didampingi oleh Direktur PPP, Lisnawati dan turut disaksikan oleh Pimpinan (CEO UI) Minamas Plantation, Azmi Jaafar dan Andrian.
Kabag Hukum Setdakab Aceh Tamiang, Yusroji yang dikonfirmasi via WhatsApp, Kamis (13/2/2025) membenarkan adanya penandatanganan MoU pinjam pakai lahan untuk tapak pembangunan mesjid Agung antara Pemkab Aceh Tamiang dan Direksi PPP.
“Lahan yang dipinjam pakai seluas 1 Hektar untuk tapak Mesjid Agung Aceh Tamiang. Pinjam pakai lahan tersebut sampai tahun 2027 dan setelah itu akan dilepas saat perpanjangan HGU PT PPP, ” ujar Yusroji.
Diberitakan sebelumnya, Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Aceh Tamiang, Armia Fahmi-Ismail akan melanjutkan pembangunan Masjid Agung sebagai prioritas utama.
Mesjid tersebut akan dijadikan landmark atau ikon keislaman kabupaten tersebut.
“Kabupaten Aceh Tamiang sudah berusia 22 tahun, Sudah saatnya memiliki Masjid Agung sebagai simbol penting dan landmark kabupaten.
Oleh karena itu, kelanjutan pembangunannya menjadi prioritas utama kami bila terpilih nanti, ” ujar Armia Fahmi, Kamis, 14 November 2024.
Menurut Armia, Aceh Tamiang memiliki nuansa religius yang kental berkat banyaknya pesantren tahfiz Al-Qur’an.
Namun, hingga saat ini, kabupaten yang dikenal dengan julukan Bumi Muda Sedia ini belum memiliki Masjid Agung yang dapat menjadi landmark atau ikon keislaman.
“Meskipun Aceh Tamiang memiliki kekayaan sumber daya alam, pembangunan fasilitas keagamaan seperti Masjid Agung dan infrastruktur penting lainnya dinilai belum maksimal.
Hal ini akan menjadi salah satu fokus utama kita jika terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Aceh Tamiang, ” jelasnya. (Chan)
- Editor : N gulo