
Belawan| Wartapoldasu.com – PT Belawan New Container Terminal (BNCT) kembali menegaskan komitmennya terhadap keberlanjutan dan inovasi operasional.
Perusahaan resmi mengoperasikan dua unit forklift listrik untuk menggantikan forklift berbahan bakar fosil, sebagai langkah strategis menuju dekarbonisasi.
Penggunaan forklift listrik ini diproyeksikan mampu mengurangi emisi karbon dioksida (CO₂) hingga 8 persen dari aktivitas operasional forklift BNCT.
Inisiatif ini sejalan dengan target global DP World mencapai net-zero emission pada 2050, serta mendukung target internal BNCT untuk mencapai 50 persen dekarbonisasi pada 2030.
Corporate Secretary PT BNCT, Rizki Affandi Nasution, menegaskan bahwa investasi pada forklift listrik bukan sekadar penggantian peralatan, tetapi wujud nyata transformasi keberlanjutan.
“Penggunaan forklift listrik adalah langkah konkret kami dalam mengurangi jejak karbon sekaligus memperkuat efisiensi operasional. BNCT percaya keberhasilan bisnis saat ini tidak dapat dilepaskan dari tanggung jawab lingkungan.
Dengan langkah kecil namun signifikan ini, kami ingin membangun masa depan pelabuhan yang lebih bersih, berkelanjutan, dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Sejak beroperasi pada 2024, BNCT terus menghadirkan layanan terminal peti kemas modern, aman, dan berstandar internasional.
Kehadiran forklift listrik semakin mempertegas posisi BNCT sebagai pelabuhan yang mendukung kelancaran logistik sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.
BNCT yakin menjaga keseimbangan antara produktivitas dan keberlanjutan akan memperkuat daya saing Pelabuhan Belawan serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Dengan semangat “Safe Together”, BNCT berkomitmen melanjutkan berbagai inovasi hijau demi memastikan setiap kargo yang dipindahkan juga berkontribusi pada masa depan yang lebih baik. (usman)
- Editor : N gulo